Dave Grohl adalah salah satu musisi rock paling berpengaruh di dunia saat ini. Ia dikenal sebagai drummer dari band grunge Nirvana dan kemudian sebagai vokalis, gitaris, dan penulis lagu utama dari band rock alternatif Foo Fighters. Dave Grohl lahir pada 14 Januari 1969 di Warren, Ohio, Amerika Serikat. Ia mulai tertarik dengan musik sejak kecil dan membentuk band pertamanya saat berusia 10 tahun. Ia belajar bermain gitar dan kemudian beralih ke drum.
Karier Awal Dave Grohl
Dave Grohl mengenyam pendidikan di Springfield, Virginia, setelah keluarganya pindah dari Ohio saat ia berusia tiga tahun. Orang tuanya bercerai saat ia berusia enam tahun dan ia tinggal bersama ibu dan kakak perempuannya, Lisa. Ayahnya adalah seorang jurnalis dan ibunya adalah seorang guru bahasa Inggris. Dave Grohl diperkenalkan dengan musik punk rock oleh salah satu sepupunya saat remaja. Di sekolah menengah, ia bergabung dengan beberapa band punk dan mulai merokok ganja. Ia putus sekolah di tahun ketiganya dan bergabung dengan band hardcore asal Washington, D.C., Scream. Dave Grohl tampil di tiga album Scream dan tur bersama mereka beberapa kali.
Dave Grohl di Nirvana
Saat tur dengan Scream, Dave Grohl bertemu dengan anggota Melvins, sebuah band punk. Di belakang panggung sebuah konser Melvins, ia melihat Kurt Cobain dan Krist Novoselic dari Nirvana untuk pertama kalinya pada tahun 1990. Dave Grohl tidak berbicara dengan calon rekan bandnya malam itu tetapi berkat Buzz Osbourne dari Melvins, ia mendapat kesempatan untuk mengikuti audisi untuk Nirvana kemudian tahun itu. Dave Grohl pergi ke Seattle, berharap menjadi drummer baru Nirvana. Begitu ia bermain untuk mereka, baik Cobain maupun Novoselic merasa ia cocok untuk band mereka. “Dia pemukul yang keras… begitu cerah, begitu panas, begitu hidup,” kata Novoselic, menurut buku Come As You Are: The Story of Nirvana karya Michael Azerrad. Setelah bergabung dengan grup tersebut, Dave Grohl tinggal bersama Cobain untuk sementara waktu. Ia juga berkencan dengan Jennifer Finch dari band alternatif wanita L7 sekitar waktu itu.
Tak lama kemudian, label besar mulai tertarik dengan Nirvana, menawarkan kontrak dengan uang muka besar. Mereka akhirnya menandatangani kontrak dengan Geffen Records. Album pertama mereka dengan label tersebut, Nevermind (1991), menjadi hit besar, didorong sebagian oleh singel “Smells Like Teen Spirit.” Meskipun Cobain yang menangani sebagian besar tugas penulisan lagu, ketiga anggota band turut andil dalam lagu tersebut, yang menggabungkan unsur-unsur punk, metal, dan pop. Video untuk “Smells Like Teen Spirit”—menawarkan pandangan subversif tentang rapat umum—sering diputar di MTV. Dalam waktu hampir setahun, Nevermind terjual lebih dari 4 juta kopi. Nirvana, dengan suara mentah dan emosionalnya, membantu meluncurkan apa yang disebut gerakan grunge, yang sering menangkap perasaan terasing dan frustrasi.
Dave Grohl di Foo Fighters
Setelah Nirvana bubar menyusul kematian vokalis utama Kurt Cobain pada April 1994, Dave Grohl membentuk Foo Fighters sebagai proyek solo Berikut adalah lanjutan konten HTML yang Anda minta:
Foo Fighters adalah nama yang dipilih Dave Grohl untuk proyek solonya setelah kematian Cobain. Ia merekam sejumlah lagu di mana ia memainkan semua instrumen di studio Robert Lang di Seattle pada Oktober 1994. Ia kemudian menyebarluaskan kaset hasil rekamannya kepada teman-temannya dan menarik perhatian label rekaman. Dave Grohl menandatangani kontrak dengan Capitol Records dan merilis album pertama Foo Fighters pada 1995. Album tersebut mencapai posisi 23 di Billboard 200 dan mendapat sertifikat platinum di Amerika Serikat serta memiliki singel utama, “This Is a Call” di 10 besar Inggris dan Australia. Setelah tur dengan band yang lengkap—bersama Dave Grohl ada Mendel, Smear, dan drummer William Goldsmith—band ini merekam album kedua The Colour and the Shape, yang dirilis pada 1997. Album ini menempati posisi lebih tinggi, yaitu nomor 10 di Billboard 200, dan mendapat sertifikat platinum di Australia dan Kanada serta double platinum di AS. Singel “Everlong” dari album ini telah disertifikasi 2× Platinum di AS.
Dave Grohl sebagai Sutradara dan Penulis
Selain sebagai musisi, Dave Grohl juga menunjukkan bakatnya sebagai sutradara dan penulis. Ia mulai menyutradarai video musik Foo Fighters sejak 1997 dan merilis film dokumenter pertamanya, Sound City, pada 2013. Film ini mengisahkan tentang studio rekaman legendaris di Los Angeles yang menjadi tempat banyak band rock terkenal merekam album mereka, termasuk Nirvana dan Foo Fighters. Film ini mendapat pujian dari kritikus dan penonton. Dave Grohl kemudian membuat serial dokumenter mini Sonic Highways (2014) yang mengikuti proses pembuatan album Foo Fighters dengan nama yang sama di delapan kota berbeda di Amerika Serikat. Serial ini juga mendapat respons positif dan memenangkan dua Emmy Awards. Pada 2021, Dave Grohl merilis film dokumenter What Drives Us yang mengeksplorasi pengalaman tur band-band rock di atas van. Film ini menampilkan wawancara dengan musisi terkenal seperti Ringo Starr, Flea, Slash, dan Steven Tyler. Pada tahun yang sama, Dave Grohl juga merilis otobiografinya, The Storyteller: Tales of Life and Music, yang berisi kisah-kisah pribadi dan profesionalnya sebagai musisi rock.
Kesimpulan
Dave Grohl adalah salah satu drummer legendaris dari era grunge yang kemudian menjadi vokalis dan gitaris dari band rock alternatif Foo Fighters. Ia juga terlibat dalam berbagai proyek musik lainnya seperti Them Crooked Vultures dan Queens of the Stone Age. Selain itu, ia juga menunjukkan kemampuannya sebagai sutradara dan penulis dengan membuat film-film dokumenter tentang dunia musik rock dan merilis otobiografinya sendiri. Dave Grohl adalah sosok inspiratif bagi banyak generasi musisi rock.