Roger Taylor adalah seorang musisi, penyanyi, dan penulis lagu asal Inggris yang terkenal sebagai drummer dari band rock Queen. Sebagai drummer, Taylor diakui sejak awal kariernya karena suara drumnya yang unik dan terpilih sebagai drummer terbaik kedelapan dalam sejarah musik rock klasik dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh Planet Rock pada tahun 2005. Ia masuk ke dalam Rock and Roll Hall of Fame pada tahun 2001 sebagai anggota Queen. Sebagai penulis lagu, Taylor menyusun setidaknya satu lagu di setiap album Queen, dan sering menyanyikan vokal utama pada lagu-lagu ciptaannya sendiri. Ia menulis atau ikut menulis tiga lagu nomor satu di Inggris These Are the Days of Our Lives”, “Innuendo” dan “Under Pressure dan menulis lima lagu hit besar lainnya Radio Ga Ga”, “A Kind of Magic”, “Heaven for Everyone”, “Breakthru”, dan “The Invisible Man.
Ia juga adalah penulis utama pada lagu hit internasional “One Vision”, meskipun lagu tersebut dikreditkan kepada seluruh anggota band. Ia pernah berkolaborasi dengan artis-artis seperti Eric Clapton, Roger Waters, Roger Daltrey, Robert Plant, Phil Collins, Genesis, Jimmy Nail, Kansas, Elton John, Gary Numan, Shakin’ Stevens, Foo Fighters, Al Stewart, Steve Vai, Yoshiki, Cyndi Almouzni, dan Bon Jovi. Sebagai produser, ia telah memproduksi album-album milik Virginia Wolf, Jimmy Nail, dan Magnum. Sebagai penyanyi, Taylor menggunakan rentang vokal falsetto.
Kehidupan Awal dan Karier
Roger Taylor lahir dengan nama Roger Meddows Taylor pada tanggal 26 Juli 1949 di West Norfolk & Lynn Hospital di King’s Lynn, Norfolk. Ia lahir di ruang bersalin baru yang dibuka oleh Putri Elizabeth (yang kemudian menjadi ratu Elizabeth II), yang diperkenalkan kepada 16 ibu baru termasuk Winifred Taylor, ibunya. Taylor pertama kali tinggal di 87 High Street di King’s Lynn dan kemudian pindah ke Beulah Street di kota itu. Sekolah pertama Taylor adalah Rosebury Avenue school. Taylor pindah ke Truro, Cornwall, di barat daya Inggris, bersama ibunya Winifred, ayahnya Michael dan adik perempuannya Clare. Ketika ia berusia tujuh tahun, ia dan beberapa temannya membentuk band pertamanya, the Bubblingover Boys, di mana ia memainkan ukulele. Ambisinya yang pertama adalah menjadi penjaga gawang untuk klub sepak bola Inggris Aston Villa, dan ketika ia masih kecil ia dibawa ke setiap pertandingan kandang oleh ayahnya. Ia akhirnya “bermain” di Villa Park tetapi sebagai drummer Duran Duran untuk konser amal mereka di sana pada tahun 1983. Ia mengutip drummer Paul Thompson dari Roxy Music, Charlie Watts dari The Rolling Stones dan Tony Thompson dari Chic sebagai pengaruh musik utamanya saat tumbuh dewasa. Sebelum bergabung dengan Queen, Taylor tampil dengan beberapa band sekolah (Park Hall School di Castle Bromwich, Warwickshire) dan klub lokal. Setelah terinspirasi oleh band-band punk yang bermain di klub Barbarellas di Birmingham, ia membentuk grup new wave/punk bernama Scent Organs, yang menjadi finalis regional dalam kontes band muda tahunan Melody Maker pada tahun 1978, dan sebentar menjadi anggota band post-punk Cult Figures. Setelah Scent Organs bubar pada tahun 1979, ia bergabung dengan Queen.
saat mereka meraih kesuksesan pada awal tahun 1980-an. Video untuk singel debut mereka Planet Earth dibuka dengan gambar Taylor yang sedang berbaring tanpa baju dan melihat perlahan ke langit. Ia memainkan drum di tiga album studio pertama band ini (Duran Duran, Rio, dan Seven and the Ragged Tiger) dan album live Arena. Pada tahun 1985, band ini merekam lagu tema untuk film James Bond A View to a Kill, yang menjadi hit nomor satu kedua mereka di AS dan satu-satunya tema Bond hingga saat ini yang mencapai nomor satu di sana.
1986-2001: Hiatus dan Kembali ke Duran Duran
Pada tahun 1986, Taylor memutuskan untuk meninggalkan Duran Duran karena lelah dengan tekanan industri musik dan ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarganya. Ia pindah ke pedesaan Inggris dan menjauh dari sorotan media. Ia juga mengurangi aktivitas musiknya dan hanya sesekali bermain drum untuk proyek-proyek tertentu. Pada tahun 1994, ia kembali bergabung dengan Duran Duran untuk merekam album Thank You, sebuah album tribut yang berisi lagu-lagu cover dari artis-artis favorit mereka. Pada tahun 1995, ia ikut menulis dan memainkan drum di beberapa lagu untuk album Made in Heaven milik Queen, yang merupakan album terakhir mereka yang menampilkan vokal dari Freddie Mercury yang meninggal pada tahun 1991.
Pada tahun 1997, Taylor secara resmi kembali menjadi anggota tetap Duran Duran dan mulai bekerja pada album Medazzaland, yang dirilis pada tahun 1998. Ia juga berkontribusi dalam album Pop Trash pada tahun 2000. Pada tahun 2001, ia bersama dengan anggota asli lainnya dari Duran Duran (Simon Le Bon, Nick Rhodes, John Taylor, dan Andy Taylor) bersatu kembali untuk merekam album baru.
2001-sekarang: Reuni Duran Duran dan Karier Solo
Reuni Duran Duran yang penuh anggota asli mendapat sambutan hangat dari para penggemar dan media. Band ini merilis album Astronaut pada tahun 2004, yang berisi singel “Sunrise” dan “(Reach Up for The) Sunrise”, yang menjadi hit nomor satu di US Dance Club Songs chart. Band ini juga melakukan tur dunia yang sukses untuk mendukung album tersebut. Pada tahun 2006, Andy Taylor keluar dari band karena perbedaan kreatif dan hukum, dan digantikan oleh gitaris sesi Dom Brown. Band ini kemudian merilis album Red Carpet Massacre pada tahun 2007, yang berkolaborasi dengan produser Timbaland dan Justin Timberlake.
Pada tahun 2010, Taylor merilis album solo pertamanya berjudul Fun in Space, yang menampilkan gaya musik rock alternatif. Ia juga merilis beberapa singel solo seperti “Pressure On”, “Surrender”, “The Unblinking Eye (Everything Is Broken)”, dan “Journey’s End”. Pada tahun 2011, ia bersama dengan Duran Duran merilis album All You Need Is Now, yang diproduseri oleh Mark Ronson dan mendapat pujian dari para kritikus sebagai kembalinya band ke suara asli mereka. Album ini mencapai posisi nomor 11 di UK Albums Chart dan nomor 29 di Billboard 200.
Pada tahun 2015, Taylor bersama dengan Duran Duran merilis album Paper Gods, yang menampilkan kolaborasi dengan artis-artis seperti Nile Rodgers, Janelle MonĂ¡e, Kiesza, Mr Hudson, John Frusciante, Lindsay Lohan, dan Jonas Bjerre.